Kanker ovarium sering disebut “silent killer” karena gejalanya samar di awal. Banyak wanita baru menyadari ketika penyakit sudah stadium lanjut.
Apa Itu Kanker Ovarium?
Kanker ovarium adalah kanker yang bermula di indung telur. Penyakit ini berbahaya karena sulit terdeteksi dini.
Penyebab & Faktor Risiko
- Riwayat keluarga dengan kanker ovarium.
- Usia lanjut.
- Belum pernah hamil.
- Endometriosis.
- Mutasi gen BRCA1/BRCA2.
Gejala
- Perut kembung atau membesar.
- Nyeri perut atau panggul.
- Sering buang air kecil.
- Perubahan siklus menstruasi.
Diagnosis
- USG transvaginal.
- Tes darah CA-125.
- CT-scan atau MRI.
- Biopsi jaringan.
Pengobatan
- Operasi pengangkatan ovarium.
- Kemoterapi.
- Terapi target.
Pencegahan
- Pemeriksaan rutin bila berisiko tinggi.
- Konsultasi genetik bila ada riwayat keluarga.
Tips Sehat
- Konsumsi makanan sehat kaya antioksidan.
- Olahraga teratur.
- Periksa ke dokter bila ada keluhan perut menetap.

Sel darah putih biasanya melindungi tubuh dari penyakit. Namun, pada leukemia, justru sel inilah yang berubah jadi ancaman. Penyakit ini tergolong serius dan perlu diwaspadai sejak dini. Yuk, kenali lebih dalam tentang leukemia melalui artikel berikut.